Kampung Adat Gebong Memarong, Jejak Budaya Masyarakat Adat Mapur yang Dihidupkan Kembali Bersama PT Timah

- Penulis

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 15:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PT Timah bersama masyarakat terus melestarikan tradisi dan kearifan lokal Adat Mapur | Foto: Zonamu/Humas PT Timah

PT Timah bersama masyarakat terus melestarikan tradisi dan kearifan lokal Adat Mapur | Foto: Zonamu/Humas PT Timah

Nasional, Zonamu.com – Di tengah derasnya arus modernisasi, masyarakat adat Mapur tetap menjaga teguh nilai-nilai leluhur mereka. Warisan budaya yang tertanam sejak ratusan tahun silam itu kini menemukan ruang baru untuk tetap hidup dan berkembang, melalui pembangunan Kampung Adat Gebong Memarong yang digagas bersama PT Timah Tbk.

Kampung Adat Gebong Memarong di Dusun Air Abik, Desa Gunung Muda, Kabupaten Bangka kini telah dikenal sebagai salah satu destinasi wisata edukasi budaya masyarakat Adat Mapur. PT Timah bersama Masyarakat Adat Mapur terus menghidupkan kawasan ini untuk melestarikan tradisi dan kearifan lokal masyarakat Adat Mapur.

Sejak tahun 2022 silam hingga saat ini, PT Timah bersama Lembaga Adat Mapur terus mengembangkan dan melestarikan budaya yang ada. Beragama kegiatan dihadirkan untuk menghidupkan kampung Adat Gebong Memarong.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dukungan PT Timah terhadap pelestarian masyarakat adat Mapur tak hanya berhenti pada pembangunan fisik. Lebih dari itu, PT Timah turut membekali masyarakat dengan keterampilan untuk mengelola kampung adat secara mandiri dan berkelanjutan.

Baca Juga :  Janji Manis Investasi, Jerat Hukum Menanti: Mantan Karyawan BNI Life Ditetapkan Tersangka

Melalui pelatihan dan pendampingan, masyarakat dilatih dalam pengelolaan wisata berbasis budaya, peningkatan kapasitas masyarakat melalui program pelatihan dan sarana untuk mendukung pelestarian budaya.

‎PT Timah menyadari pelestarian budaya merupakan bagian penting dari pembangunan berkelanjutan. Dengan memperkuat kapasitas sumber daya manusia lokal, Kampung Adat Gebong Memarong diharapkan dapat menjadi pusat edukasi budaya, destinasi wisata yang bernilai, serta sumber ekonomi baru bagi masyarakat Mapur.

Departement Head Corporate Communication PT Timah, Anggi Siahaan mengatakan, pelestarian budaya, kearifan lokal dan tradisi masyarakat merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan yang dilakukan perusahaan.

PT Timah kata dia telah menggelar berbagai kegiatan di Kampung Adat Gebong Memarong seperti mengadakan pelatihan membatik, pelatihan pemandu wisata, pelatihan decoupage dan juga mendukung tradisi Nuju Jerami.

“Lewat kolaborasi ini, Perusahaan berharap agar masyarakat adat tetap menjadi subjek dari pelestarian, sehingga perusahaan memberikan berbagai pelatihan untuk meningkatkan kapasitas mereka karena mereka adalah penjaga tradisi dan pelaku utama dalam melestarikan kearifan lokal,” ujar Anggi.

Baca Juga :  Bantu Ringankan Biaya Kesehatan, PT Timah Rutin Salurkan Bantuan Biaya Pengobatan Warga

Ketua  Harian Lembaga Adat Mapur, Asih Harmoko mengatakan, sejak berdirinya Kampung Adat Gebong Memarong PT Timah tak pernah absen mendampingi mereka.

“Semoga PT Timah makin sukses dan terus mendukung program pelestarian adat budaya masyarakat tidak hanya di Mapur saja tapi juga mendukung tradisi lainnya agar tradisi masyarakat Babel terus terjaga,” harapnya.

‎Ia menyampaikan saat ini Kampung Adat Gebong Memarong kerap didatangi pelajar, wisatawan maupun masyarakat umum. Kampung Adat Mapor sebagai wisata edukasi bagi mahasiswa dan pelajar.

“Kita bekerja sama dengan universitas atau sekolah-sekolah yang ada di Bangka Belitung. Tahun 2025 ini saja kurang lebih mencapai 2000 lebih kunjungan dari para pelajar generasi muda,” ungkapnya.

‎Kini, Gebong Memarong bukan hanya bangunan-bangunan adat yang berdiri kokoh, tapi juga rumah harapan. Harapan bahwa budaya dan kemajuan bisa berjalan beriringan. Bahwa menjaga warisan bukan berarti menolak perubahan, melainkan menghadirkan masa depan yang tetap berpijak pada akar yang kuat.

Penulis : Rian

Follow WhatsApp Channel www.zonamu.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Zona Terkait

DPRD Lingga Terima Audiensi SPSI dan Penambang Bahas Solusi Lapangan Kerja
Tak Bisa Melihat Jasman Tetap Setia Mengabdi hingga Jadi PPPK
Pemkab Lingga Serahkan SK PPPK Tahap Kedua ke 451 Orang
Ketua DPRD Lingga Hadiri Upacara HUT TNI ke-80
Ringankan Beban Keluarga, PT Timah Bantu Biaya Pengobatan Ropianti Korban Salah Sasaran Penyiraman Air Keras
Pegawai Bandara Dabo Singkep Agus Ismail Ikuti Pornas Korpri XVIII
Wabup Lingga Ajak Masyarakat Bahas Permasalahan Daerah
Dari Ruang Kerja ke Arena Laga, Kisah Waisya Hidayat Atlet Tenis Meja PT Timah
Berita ini 17 kali dibaca

Zona Terkait

Senin, 6 Oktober 2025 - 18:30 WIB

DPRD Lingga Terima Audiensi SPSI dan Penambang Bahas Solusi Lapangan Kerja

Senin, 6 Oktober 2025 - 11:37 WIB

Tak Bisa Melihat Jasman Tetap Setia Mengabdi hingga Jadi PPPK

Senin, 6 Oktober 2025 - 11:11 WIB

Pemkab Lingga Serahkan SK PPPK Tahap Kedua ke 451 Orang

Minggu, 5 Oktober 2025 - 18:49 WIB

Ketua DPRD Lingga Hadiri Upacara HUT TNI ke-80

Minggu, 5 Oktober 2025 - 17:54 WIB

Ringankan Beban Keluarga, PT Timah Bantu Biaya Pengobatan Ropianti Korban Salah Sasaran Penyiraman Air Keras

Zona Terkini

Pembagian SK PPPK tahap dua kepada 451 | Foto : Zonamu/Wandi

TERKINI

Pemkab Lingga Serahkan SK PPPK Tahap Kedua ke 451 Orang

Senin, 6 Okt 2025 - 11:11 WIB

Ketua DPRD Lingga Hadiri Upacara HUT TNI ke-80 | Foto : Zonamu/Humas DPRD Lingga

TERKINI

Ketua DPRD Lingga Hadiri Upacara HUT TNI ke-80

Minggu, 5 Okt 2025 - 18:49 WIB