Lingga, Zonamu.com – Kapolres Lingga, AKBP Apri Fajar Hermanto, melakukan pengecetan makam keluarga Temenggung Jamaludin dan Datuk Kaya Montel.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian terhadap para leluhur dan pejuang yang berperan penting dalam sejarah Kerajaan Lingga.
Dengan pengecetan makam, diharapkan kondisi situs sejarah tersebut tetap terjaga dan dapat menjadi simbol penghormatan bagi generasi sekarang.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Temenggung Jamaludin, yang dikenal sebagai seorang pembesar kerajaan, memiliki peran yang sangat vital dalam pemerintahan Kerajaan Lingga.
Sebagai tokoh yang bijaksana, Jamaludin bukan hanya berfokus pada stabilitas politik, tetapi juga menjaga keamanan kerajaan di masa-masa sulit.
Kepemimpinannya yang teguh membuatnya dihormati oleh masyarakat dan dianggap sebagai pahlawan dalam sejarah Kerajaan Lingga.
Selain itu, Datuk Kaya Montel juga memegang peran penting dalam kemajuan kerajaan. Sebagai seorang bangsawan yang kaya dan berpengaruh, Datuk Kaya Montel turut mengembangkan ekonomi kerajaan, terutama dalam bidang perdagangan.
Peranannya dalam menjalin hubungan dagang dengan daerah lain membuat Kerajaan Lingga semakin maju dan dikenal luas. Kepiawaiannya dalam mengelola sumber daya dan ekonomi kerajaan telah meninggalkan jejak yang mendalam dalam sejarah Lingga.
Kapolres Lingga mengatakan, perawatan makam tokoh-tokoh sejarah ini sangat penting sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa mereka.
“Dengan adanya pengecetan dan perawatan, kompleks makam menjadi lebih rapi dan indah, serta bisa menjadi tempat yang layak untuk mengenang perjuangan para leluhur,” katanya, Kamis (23/1/2025).
Kapolres juga mengajak masyarakat untuk turut menjaga dan merawat situs-situs bersejarah yang ada di Lingga.
“Sebagai generasi penerus, kita harus bersyukur atas perjuangan para tokoh ini. Mereka telah berkontribusi besar dalam kemajuan dan kejayaan Kerajaan Lingga. Maka, sudah seharusnya kita menjaga dan merawat peninggalan mereka,” ujarnya.
Kapolres Lingga dalam kesempatan tersebut. Ia juga menekankan pentingnya nilai-nilai sejarah sebagai dasar untuk memperkuat rasa nasionalisme di kalangan generasi muda.
Makam Temenggung Jamaludin dan Datuk Kaya Montel terletak di sebuah kompleks pemakaman yang menjadi salah satu warisan budaya yang harus dilestarikan.
“Kompleks makam ini bukan hanya menjadi tempat peristirahatan terakhir bagi kedua tokoh besar, tetapi juga simbol penting dalam perkembangan sejarah Kerajaan Lingga. Oleh karena itu, kegiatan pengecetan ini menjadi bagian dari upaya pelestarian situs sejarah yang harus didukung oleh semua pihak,” ungkapnya.
Dengan adanya perhatian ini diharapkan peninggalan sejarah seperti makam Temenggung Jamaludin dan Datuk Kaya Montel dapat tetap terawat dengan baik. Pengecetan ini hanya salah satu bentuk kontribusi untuk menjaga warisan budaya yang ada, sekaligus menjadi pengingat akan peran penting para tokoh dalam membangun kerajaan dan masyarakat di masa lalu.