Lingga, Zonamu.com – Menjelang bulan suci Ramadhan 1446 H, masyarakat Kabupaten Lingga melaksanakan tradisi ziarah kubur, sebuah kebiasaan tahunan yang dilakukan untuk mendoakan sanak saudara yang telah berpulang.
Seperti yang terpantau di Pemakaman Umum Pasir Kuning, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, masyarakat tampak ramai mendatangi area makam sejak pagi hari. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan rasa cinta kepada keluarga yang telah meninggal dunia.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Salah seorang penziarah, Muhammad Hardika, mengaku rutin melakukan ziarah ke makam orang tuanya setiap menjelang Ramadhan.
“Di makam ini, saya mengirimkan doa untuk kedua orang tua saya yang telah berpulang ke rahmatullah, dengan harapan mereka diterima di sisi-Nya,” kata Hardika, Jumat (28/2/2025).
Senada dengan Hardika, Febrina, salah satu penziarah lainnya, juga mengungkapkan bahwa ziarah kubur menjadi momen penting bagi dirinya dan keluarganya.
“Setiap tahun sebelum Ramadhan, kami selalu berziarah ke makam keluarga. Ini sudah menjadi tradisi kami untuk mengenang mereka yang telah pergi dan mendoakan ketenangan mereka di alam sana,” ujar Febrina.
Ziarah kubur menjelang Ramadhan bukan sekadar tradisi, tetapi juga memiliki makna spiritual yang mendalam bagi umat Muslim. Selain sebagai bentuk penghormatan kepada yang telah wafat, kegiatan ini juga menjadi pengingat bagi yang masih hidup agar selalu berbuat baik dan mempersiapkan diri menyambut bulan suci dengan hati yang bersih.
Banyak masyarakat yang datang ke makam membawa air bunga, membersihkan area makam, serta membaca doa dan ayat suci Al-Qur’an untuk arwah keluarga mereka.
Dengan semangat saling mendoakan dan mengenang yang telah tiada, tradisi ini diharapkan terus dilestarikan sebagai bagian dari nilai-nilai luhur dalam kehidupan bermasyarakat di Kabupaten Lingga.