Jakarta, Zonamu.com – Timnas Indonesia U-17 harus rela takluk dari Mali U-17 dengan skor 1-2 dalam laga penentuan juara Piala Kemerdekaan 2025 di Stadion Utama Sumatera Utara. Kekalahan ini memastikan posisi runner-up bagi Garuda Muda.
Mali membuka keunggulan lewat Zomana Ballo pada menit ke-20 melalui sundulan memanfaatkan umpan silang. Dua belas menit kemudian, Seydou Dembele menggandakan keunggulan dengan sepakan keras dari jarak jauh yang sempat memantul tiang sebelum masuk ke gawang Indonesia.
Indonesia sempat bernafas lega ketika Fadly Alberto memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 pada menit ke-36 via sundulan dari lemparan jauh yang dilepas Fabio Azkairawan. Namun, sampai akhir laga, skor tak berubah.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dengan hasil ini, Mali menutup Piala Kemerdekaan sebagai juara sempurna—tiga laga, tiga kemenangan, total 11 gol dan hanya kebobolan 4 gol. Indonesia finis dengan 4 poin (1 menang, 1 imbang, 1 kalah), mencetak 5 gol dan kebobolan 3—cukup untuk menjadi runner‐up turnamen.
Meskipun gagal meraih gelar, kiper Timnas Indonesia U-17, Dafa Al Ghasemi, menerima apresiasi luar biasa dinobatkan sebagai kiper terbaik Piala Kemerdekaan 2025, berkat sejumlah penyelamatan kunci di sepanjang turnamen, termasuk saat menghadapi Mali.
Pelatih Nova Arianto menyatakan bahwa turnamen ini akan menjadi bahan evaluasi penting menjelang Piala Dunia U-17 2025 di Qatar. Ia menekankan perlunya peningkatan performa tim dan mempersiapkan siapa saja yang akan dibawa ke turnamen terbesar dunia junior tersebut.(*)
Penulis : Wandi
Editor : Ami