Lingga, Zonamu.com – Satu-satunya akses jalan menuju Desa Kelumu, Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga, putus total akibat hujan deras yang mengguyur dalam beberapa hari terakhir.
Kondisi ini menyebabkan warga desa mengalami kesulitan dalam mobilitas, terutama untuk kebutuhan sehari-hari.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Untuk mengatasi masalah ini, pihak desa bersama warga berencana melakukan gotong royong guna membuat jalur alternatif agar jalan yang terputus bisa segera dilewati.
Kepala Desa Kelumu, Ismet, mengungkapkan bahwa jalan yang putus tersebut merupakan jalur lama yang memang sudah mengalami kerusakan sejak beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, separuh badan jalan sempat amblas, sehingga pihak desa mengambil inisiatif membangun jembatan darurat untuk mencegah kerusakan lebih parah. Namun, hujan deras yang terus mengguyur mengakibatkan seluruh badan jalan amblas total.
“Hari ini jalan tersebut sudah hancur total dan tidak bisa dilewati sama sekali,” kata Ismet saat dikonfirmasi, Senin (24/3/2025).
Lebih lanjut, Ismet menjelaskan bahwa jalan tersebut merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi Kepri. Informasi yang diterimanya, pihak BPBD dan Kecamatan telah membahas rencana perbaikan, yang disebut-sebut akan dilakukan pada tahun 2025 ini.
“Namun, informasi tersebut belum begitu akurat. Sampai hari ini belum ada titik terang kapan perbaikan akan benar-benar dilakukan,” ujarnya.
Menurut Ismet, jalan tersebut sebenarnya memerlukan pemasangan gorong-gorong agar tidak kembali tergerus air.
Pasalnya, air di lokasi tersebut terus mengalir dan tidak pernah kering, sehingga jika hanya dilakukan penimbunan tanpa sistem drainase yang baik, jalan akan kembali rusak saat hujan deras.
Tanpa adanya solusi konkret dari pemerintah daerah, Ismet memutuskan untuk mengajak warga bergotong royong. Warga akan mulai menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan, dan perbaikan akan dilakukan sore hari setelah tarawih agar jalan bisa segera digunakan kembali.
“Saat ini belum ada solusi dari Kabupaten Lingga. Saya berinisiatif mengajak warga untuk gotong royong dan menyiapkan bahan-bahan agar perbaikan bisa dilakukan sesegera mungkin,” tuturnya.
Kondisi jalan yang putus ini menjadi perhatian serius bagi masyarakat Desa Kelumu. Mereka berharap agar pemerintah segera turun tangan untuk melakukan perbaikan yang lebih permanen, sehingga kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.