Lingga, Zonamu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kelas III Dabo Singkep memprediksi cuaca ekstrem akan melanda Kabupaten Lingga hingga 21 Maret 2025. Kondisi ini dipengaruhi oleh gangguan tropis yang terjadi di wilayah barat, khususnya di Kepulauan Riau.
Kepala BMKG Dabo Singkep, Ady Istyono, menjelaskan bahwa gangguan tropis ini menyebabkan pertemuan awan-awan hujan yang cukup tebal di wilayah Kepri. Akibatnya, hampir seluruh kawasan Kepri tertutup awan tebal yang biasanya disertai angin kencang dengan durasi yang cukup lama, dengan ketinggian air laut diperkirakan mencapai 1,25 hingga 2,5 meter.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Dampak dari gangguan tropis ini adalah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di Kabupaten Lingga. Potensi bencana seperti tanah longsor di daerah perbukitan perlu diwaspadai oleh masyarakat,” kata Ady Istyono, Kamis (20/3/2025).
Meski demikian, BMKG memastikan bahwa fenomena ini tidak bertepatan dengan banjir rob, yang kerap menjadi ancaman tambahan saat curah hujan tinggi. Namun, BMKG juga memperingatkan bahwa pasang rob diprediksi akan terjadi di wilayah pesisir Lingga pada 23-26 Maret 2025.
“Karena itu, kami mengimbau masyarakat, terutama nelayan dan pengguna jasa transportasi laut, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi cuaca ekstrem ini,” ujarnya.
Masyarakat diharapkan selalu mengikuti perkembangan cuaca dari sumber resmi dan menghindari aktivitas di wilayah rawan bencana guna menghindari risiko yang lebih besar.