Lingga, Zonamu.com – Upaya menjaga ketahanan pangan terus dilakukan di berbagai daerah, termasuk di Kabupaten Lingga. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah dengan budidaya ikan nila sebagai sumber protein yang mudah diakses oleh masyarakat.
Dalam mendukung hal tersebut, Kapolres Lingga AKBP Apri Fajar Hermanto melakukan penebaran 10 ribu benih ikan nila di kolam yang berada di halaman depan Mapolres Lingga.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan ketahanan pangan di wilayah tersebut, terutama bagi masyarakat sekitar yang membutuhkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
AKBP Apri Fajar Hermanto, mengatakan, saat ini kolam yang berada di lingkungan Mapolres Lingga telah menampung belasan ribu ikan nila. Ikan-ikan tersebut akan terus dipantau pertumbuhannya hingga siap untuk dipanen dalam beberapa bulan ke depan.
“Kita akan lihat perkembangannya dalam tiga hingga enam bulan ke depan. Jika pertumbuhannya baik, ikan-ikan ini nantinya akan didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama warga di sekitaran Polres Lingga,” kata Apri pada Sabtu (15/2/2025).
Lebih lanjut, Apri menjelaskan, budidaya ikan nila ini bukan hanya bertujuan untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan, tetapi juga sebagai bentuk pemanfaatan lahan dan sumber daya yang ada agar lebih produktif.
“Kami berharap program ini bisa memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, sekaligus menginspirasi warga untuk mulai membudidayakan ikan nila sendiri sebagai sumber ketahanan pangan keluarga,” ujarnya.
Program ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui ketahanan pangan berbasis perikanan.
“Ikan nila dipilih karena memiliki pertumbuhan yang cepat, mudah dibudidayakan, serta memiliki nilai gizi tinggi yang baik untuk kesehatan,” tuturnya.
Kapolres Lingga juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap pemanfaatan sumber daya alam yang ada, baik melalui budidaya perikanan maupun sektor lainnya, agar dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan bersama.
Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat sekitar dapat memperoleh manfaat langsung, baik dalam bentuk ketersediaan pangan maupun sebagai dorongan untuk mulai melakukan usaha budidaya ikan sendiri.
