Lingga, Zonamu.com – Permintaan pelatihan keterampilan bagi masyarakat di Kabupaten Lingga terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Lingga mencatatkan lonjakan jumlah permintaan pelatihan, terutama di bidang keterampilan yang lebih spesifik.
Salah satu keterampilan yang paling diminati adalah pengelasan. Hal ini menjadi perhatian utama bagi Disnakertrans Lingga karena pengelasan dapat membuka peluang kerja baik di sektor swasta maupun mandiri.
Baca Juga : Pembuatan Kartu Kuning di Lingga Meningkat pada 2024
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Lingga, Sabirin, mengatakan, pihaknya tengah berupaya untuk menjembatani kesenjangan antara kebutuhan pasar kerja dan keterampilan yang dimiliki oleh pencari kerja.
“Pelatihan pengelasan memberikan peluang besar bagi para peserta untuk memulai karir sebagai pekerja lepas maupun membuka usaha bengkel sendiri,” kata Sabirin, Jumat (17/1/2025).
Sabirin menjelaskan bahwa mereka mencoba melakukan komunikasi dengan berbagai lembaga pelatihan kerja untuk memastikan kualitas pendidikan yang diberikan.
“Kami pastikan anak-anak yang dilatih di Disnakertrans sudah memiliki dasar yang cukup sebelum melanjutkan ke lembaga pelatihan lanjutan,” ujarnya.
Baca Juga : Pemerintah Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Rob di Lingga
Dengan adanya dasar pengetahuan yang kuat, proses transfer ilmu di lembaga pelatihan pun menjadi lebih mudah. Para peserta pelatihan bisa lebih cepat menyerap keterampilan yang diajarkan karena telah memiliki pemahaman awal yang baik.
“Hal ini penting agar mereka bisa langsung siap kerja setelah menyelesaikan pelatihan,” jelasnya.
Dinas Tenaga Kerja Lingga juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelatihan yang diberikan, dengan mengutamakan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan pasar.
“Kami akan terus memperbaharui kurikulum pelatihan agar sesuai dengan perkembangan dunia kerja dan teknologi terkini,” kata Sabirin.
Harapannya, pelatihan-pelatihan tersebut dapat menciptakan tenaga kerja yang kompeten dan siap bersaing di pasar global.
